Seringkali kita menjumpai gejala-gejala keracunan yang terjadi pada orang-orang di sekitar kita. Misalnya terjadi pada keluarga, tetangga atau teman. Tingkat keracunan
pun bermacam-macam, dari yang ringan hingga keracunan berat. Umumnya
racun itu masuk ke dalam tubuh melalui mulut, meskipun bisa juga racun
masuk kedalam tubuh melalui mata, kulit, dan saluran pernafasan. Ini
mungkin karena lupa mencuci tangan atau membersihkan tubuh setelah
menggunakan jenis-jenis bahan kimia yang digunakan untuk keperluan
tertentu. Misalnya saat menggunakan obat nyanmuk semprot, pestisida
untuk perawatan tanaman, atau racun pembasmi tikus. Setelah
menggunakan bahan-bahan beracun dan lupa mencuci tangan, saat melihat
makanan kecil di meja makan, langsung dicomot. Nyam…nyam… Jadi keracunan deh.
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menolong orang-orang yang didapati mengalami gejala keracunan. Tentunya cara-cara ini hanya dianjurkan sebagai pertolongan pertama sebelum korban keracunan dibawa ke Rumah Sakit atau Puskesmas. Bagaimana pun korban harus dipastikan benar-benar terbebas dari bahaya keracunan tingkat lanjut. Dan hanya Rumah Sakit atau Puskesmas yang biasanya memiliki prosedur dan peralatan lengkap untuk keperluan itu. Beberapa hal dibawah ini yang bisa dilakukan pertama kali untuk menolong penderita keracunan.
Keracunan pestisida
Gejala keracunan pestisida sering kali terjadi pada orang-orang yang memiliki aktifitas dalam perawatan tanaman. Misalnya para petani atau orang yang punya hobby berkebun atau memelihara taman. Untuk menolong korban keracunan pestisida dapat diberikan / diminumkan air kelapa hijau. Ingat, kelapa yang kulit luarnya berwarna hijau yang jelas berbeda dengan warna kulit kelapa gading atau jenis kelapa lainnya. Jangan lupa untuk mencampur air kelapa hijau itu dengan garam dapur secukupnya. Sebelum diminumkan, usahakan agar korban bisa muntah terlebih dahulu. Tujuannya agar cairan pestisida yang tertelan dapat dikeluarkan dari lambung.
Keracunan daging atau ikan busuk
Seringkali tanpa sadar kita mengkonsumsi daging atau ikan yang sudah kedaluarsa atau sudah membusuk. Daging atau ikan yang sudah dalam kondisi seperti itu cenderung membentuk senyawa beracun. Tentunya akan menjadi berbahaya jika daging atau ikan seperti itu masuk kedalam tubuh. Korban akibat keracunan daging atau ikan busuk bisa ditolong dengan meminumkan satu gelas ukuran besar air santan kelapa yang kental. Setelah minum air santan kelapa tersebut, selanjutnya korban diberi minuman air kelapa muda. Agar khasiatnya menjadi lebih baik, tambahkan 20 gram Kaolin (Bolusalba) pada air kelapa tersebut.
Keracunan singkong
Hanya singkong dari jenis tertentu yang bisa mengakibatkan keracunan. Misalnya jenis singkong yang dikenal dengan sebutan Sao Pedro Petro (SPP). Singkong jenis ini sering disebut juga sebagai singkong estape. Gejala keracunan yang hampir mirip bisa didapati pada korban yang memakan Gadung dan Kara (Kara Benguk). Tindakan pertama yang bisa dilakukan untuk menolong korban keracunan dari jenis makanan tersebut adalah meminumkan sebanyak-banyaknya air kelapa hijau yang telah dicampur garam dapur secukupnya pada korban. Selain garam dapur, dapat juga digunakan gula arena tau gula kelapa.
Keracunan jamur
Bagi penggemar makanan yang menggunakan jamur sebagai bahan utamanya, sebaiknya lebih berhati-hati saat mengkonsumsi makanan kegemaran Anda tersebut. Meskipun kasusu ini jarang terjadi. Tapi apabila mendapati orang yang keracunan makanan jamur, korban bisa ditolong dengan meminumkan satu butir telur ayam yang sudah dikocok. Tujuannya agar korban bisa segera muntah. Setelah itu, korban segera diberi minuman berupa satu gelas air kelapa hijau atau air santan kelapa yang kental.
Keracunan jengkol
Meskipun mengakibatkan bau yang tidak sedap pada mulut, banyak juga yang menggemari jengkol sebagai makanan. Baik yang berupa sayur atau dimakan sebagai lalapan dengan sambal. Pada orang-orang tertentu, jengkol bisa mengakibatkan keracunan. Kita biasanya menyebut jengkolan pada kasus keracunan ini. Dan biasanya juga, korban jadi dalam kondisi yang tidak baik selama beberapa hari. Bila mendapati orang yang keracunan jengkol, korban bisa ditolong dengan meminumkan satu gelas air kelapa hijau yang dicampur dengan garam dapur secukupnya. Sebaiknya diminum sedikit demi sedikit. Diminum satu kali sehari hingga korban benar-benar pulih.
Keracunan udang
Bagi orang-orang tertentu, makanan yang terbuat dari udang bisa mengakibatkan kondisi mabuk. Lebih tepat jika disebut dengan keracunan. Korban keracunan udang hendaknya diusahakan agar bisa muntah. Ini bisa dilakukan dengan meminumkan sebutir telur ayam yang sudah dikocok pada korban. Bisa juga digunakan susu sapi mentah / segar. Setelah itu, seperti biasa, minumkan air kelapa hijau sebagai penawar kepada korban.
Dari beberapa kasus keracunan diatas, ternyata air kelapa, khususnya kelapa hijau, sangat berperan untuk menolong korban gejala keracunan. Itu karena sifat basa pada air kelapa yang bisa menetralisir asam pada racun. Ada baiknya jika kita memelihara pohon kelapa di sekitar rumah. Siapa tahu ada yang mengalami keracunan. Bagaimana jika tidak mempunyai halaman yang cukup untuk memiliki pohon kelapa? Usahakan supaya ada depot / warung es kelapa muda di dekat rumah kita.
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menolong orang-orang yang didapati mengalami gejala keracunan. Tentunya cara-cara ini hanya dianjurkan sebagai pertolongan pertama sebelum korban keracunan dibawa ke Rumah Sakit atau Puskesmas. Bagaimana pun korban harus dipastikan benar-benar terbebas dari bahaya keracunan tingkat lanjut. Dan hanya Rumah Sakit atau Puskesmas yang biasanya memiliki prosedur dan peralatan lengkap untuk keperluan itu. Beberapa hal dibawah ini yang bisa dilakukan pertama kali untuk menolong penderita keracunan.
Keracunan pestisida
Gejala keracunan pestisida sering kali terjadi pada orang-orang yang memiliki aktifitas dalam perawatan tanaman. Misalnya para petani atau orang yang punya hobby berkebun atau memelihara taman. Untuk menolong korban keracunan pestisida dapat diberikan / diminumkan air kelapa hijau. Ingat, kelapa yang kulit luarnya berwarna hijau yang jelas berbeda dengan warna kulit kelapa gading atau jenis kelapa lainnya. Jangan lupa untuk mencampur air kelapa hijau itu dengan garam dapur secukupnya. Sebelum diminumkan, usahakan agar korban bisa muntah terlebih dahulu. Tujuannya agar cairan pestisida yang tertelan dapat dikeluarkan dari lambung.
Keracunan daging atau ikan busuk
Seringkali tanpa sadar kita mengkonsumsi daging atau ikan yang sudah kedaluarsa atau sudah membusuk. Daging atau ikan yang sudah dalam kondisi seperti itu cenderung membentuk senyawa beracun. Tentunya akan menjadi berbahaya jika daging atau ikan seperti itu masuk kedalam tubuh. Korban akibat keracunan daging atau ikan busuk bisa ditolong dengan meminumkan satu gelas ukuran besar air santan kelapa yang kental. Setelah minum air santan kelapa tersebut, selanjutnya korban diberi minuman air kelapa muda. Agar khasiatnya menjadi lebih baik, tambahkan 20 gram Kaolin (Bolusalba) pada air kelapa tersebut.
Keracunan singkong
Hanya singkong dari jenis tertentu yang bisa mengakibatkan keracunan. Misalnya jenis singkong yang dikenal dengan sebutan Sao Pedro Petro (SPP). Singkong jenis ini sering disebut juga sebagai singkong estape. Gejala keracunan yang hampir mirip bisa didapati pada korban yang memakan Gadung dan Kara (Kara Benguk). Tindakan pertama yang bisa dilakukan untuk menolong korban keracunan dari jenis makanan tersebut adalah meminumkan sebanyak-banyaknya air kelapa hijau yang telah dicampur garam dapur secukupnya pada korban. Selain garam dapur, dapat juga digunakan gula arena tau gula kelapa.
Keracunan jamur
Bagi penggemar makanan yang menggunakan jamur sebagai bahan utamanya, sebaiknya lebih berhati-hati saat mengkonsumsi makanan kegemaran Anda tersebut. Meskipun kasusu ini jarang terjadi. Tapi apabila mendapati orang yang keracunan makanan jamur, korban bisa ditolong dengan meminumkan satu butir telur ayam yang sudah dikocok. Tujuannya agar korban bisa segera muntah. Setelah itu, korban segera diberi minuman berupa satu gelas air kelapa hijau atau air santan kelapa yang kental.
Keracunan jengkol
Meskipun mengakibatkan bau yang tidak sedap pada mulut, banyak juga yang menggemari jengkol sebagai makanan. Baik yang berupa sayur atau dimakan sebagai lalapan dengan sambal. Pada orang-orang tertentu, jengkol bisa mengakibatkan keracunan. Kita biasanya menyebut jengkolan pada kasus keracunan ini. Dan biasanya juga, korban jadi dalam kondisi yang tidak baik selama beberapa hari. Bila mendapati orang yang keracunan jengkol, korban bisa ditolong dengan meminumkan satu gelas air kelapa hijau yang dicampur dengan garam dapur secukupnya. Sebaiknya diminum sedikit demi sedikit. Diminum satu kali sehari hingga korban benar-benar pulih.
Keracunan udang
Bagi orang-orang tertentu, makanan yang terbuat dari udang bisa mengakibatkan kondisi mabuk. Lebih tepat jika disebut dengan keracunan. Korban keracunan udang hendaknya diusahakan agar bisa muntah. Ini bisa dilakukan dengan meminumkan sebutir telur ayam yang sudah dikocok pada korban. Bisa juga digunakan susu sapi mentah / segar. Setelah itu, seperti biasa, minumkan air kelapa hijau sebagai penawar kepada korban.
Dari beberapa kasus keracunan diatas, ternyata air kelapa, khususnya kelapa hijau, sangat berperan untuk menolong korban gejala keracunan. Itu karena sifat basa pada air kelapa yang bisa menetralisir asam pada racun. Ada baiknya jika kita memelihara pohon kelapa di sekitar rumah. Siapa tahu ada yang mengalami keracunan. Bagaimana jika tidak mempunyai halaman yang cukup untuk memiliki pohon kelapa? Usahakan supaya ada depot / warung es kelapa muda di dekat rumah kita.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar